NuansaJambi – Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68 Provinsi Jambi, Pemerintah Provinsi Jambi melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) menggelar lomba pacu perahu tradisional yang berlangsung meriah di Sungai Batanghari, Sabtu (25/2). Acara ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan olahraga yang bertujuan menonjolkan kekayaan budaya lokal sekaligus menggali potensi atlet dayung daerah.
Lomba pacu perahu ini diikuti oleh total 42 perahu, terdiri dari 14 perahu hias dan 28 perahu tradisional. Perahu tradisional tersebut dibagi ke dalam dua kategori, yaitu tipe A sebanyak 12 perahu dan tipe B sebanyak 17 perahu. Para peserta berasal dari berbagai kabupaten dan kota di Provinsi Jambi, menunjukkan semangat kebersamaan dan kompetisi yang sehat di antara masyarakat pesisir.
Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH, yang turut hadir dalam acara tersebut, menekankan pentingnya menjaga dan melestarikan warisan budaya melalui kegiatan seperti lomba pacu perahu tradisional. ” Lomba ini bukan sekadar ajang perlombaan, tetapi juga menjadi wadah untuk mengembangkan bakat dan prestasi para atlet dayung Jambi. Selain itu, acara ini mampu menjadi daya tarik pariwisata yang memperkenalkan kekayaan budaya daerah kita ke masyarakat luas,” ujar Gubernur Al Haris.
Sementara itu, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Jambi, Novriadi, AP, M.Si, menyampaikan bahwa lomba pacu perahu ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam melestarikan tradisi leluhur sekaligus membina atlet dayung muda. “Kami berharap melalui lomba ini, semangat sportivitas dan kecintaan terhadap budaya lokal semakin tumbuh di kalangan generasi muda. Selain menjadi ajang kompetisi, kegiatan ini juga menjadi sarana pembinaan untuk melahirkan atlet dayung berprestasi yang bisa mengharumkan nama Jambi di tingkat nasional maupun internasional,” ujar Kadispora.
Antusiasme masyarakat terlihat dari ribuan penonton yang memadati tepian Sungai Batanghari, memberikan dukungan penuh kepada para peserta. Suasana semakin meriah dengan atraksi budaya dan hiburan lokal yang turut memeriahkan acara.
Lomba pacu perahu tradisional ini diharapkan menjadi agenda tahunan yang tidak hanya memperingati HUT Provinsi Jambi, tetapi juga menjadi simbol kekuatan, kerja sama, dan semangat persatuan masyarakat Jambi. (Sw)